HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN SOSIAL EKONOMI DENGAN FREKUENSI ANTENATALCARE PADA IBU HAMIL REMAJA DI WILAYAH PUSKESMAS KARANGLEWAS KABUPATEN BANYUMAS 2014

xvi + 53 halaman + 4 tabel + 2 bagan + 3 diagram + 7 lampiran

ABSTRAK

Latar belakang. Salah satu kasus risiko tinggi dalam kehamilan adalah usia ibu hamil yang terlalu muda atau disebut sebagai kehamilan usia dini atau kehamilan pada remaja. Pada kehamilan remaja sering ditemukan berbagai komplikasi yang diduga komplikasi ini bertambah serius karena para ibu hamil remaja jarang mendapatkan asuhan kehamilan. Faktor yang menyebabkan ibu hamil remaja enggan melakukan kunjungan antenatal diantaranya tingkat pendidikan dan sosial ekonomi.
Tujuan. Mengetahui hubungan tingkat pendidikan dan sosial ekonomi dengan frekuensi ANC pada ibu hamil usia remaja di wilayah kerja Puskesmas Karanglewas Kabupaten Banyumas Tahun 2014.
Metode. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah selutuh ibu hamil yang umurnya < 20 tahun sebanyak 43 ibu hamil trimester III. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 43 ibu hamil remaja. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan total sampling. Analisis dalam penelitian ini adalah analisis univariat yang menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji spearman rank.
Hasil Penelitian. Sebagian besar responden memiliki pendidikan dasar (51,2%), sebagian besar responden memiliki tingkat sosial ekonomi kurang (60,5%). Uji Spearman rank menunjukkan bahwa nilai p = 0,000 pada korelasi antara tingkat pendidikan dengan frekuensi ANC (CC = 0,536) dan nilai p = 0,000 pada korelasi antara tingkat sosial ekonomi dengan frekuensi ANC (CC = 0,621).
Kesimpulan. Ada hubungan antara tingkat pendidikan dan tingkat sosial ekonomi dengan frekuensi ANC pada ibu hamil remaja di wilayah kerja Puskesmas Karanglewas Kabupaten Banyumas tahun 2014.


Kata Kunci : Frekuensi ANC, Ibu Hamil Remaja, Tingkat Pendidikan, Tingkat
Sosial Ekonomi.
Pustaka : 29 (2002 ? 2012)