HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI IUD DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI DESA KARANGPUCUNG KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2014

xvii + 58 halaman + 3 tabel + 3 bagan + 2 diagram + 3 gambar + 15 lampiran

ABSTRAK

Latar Belakang: Efek samping KB IUD antara lain adalah nyeri berat yang berlanjut akibat kram perut, dismenorhoe terutama yang terjadi selama 1 ? 3 bulan pertama setelah pemasangan IUD, perubahan atau gangguan menstruasi (menorragia, metroragia, amenore, oligomenorea), perdarahan berat atau berkepanjangan, dan anemia. Kejadian anemia yang disebabkan karena penggunaan IUD ditemukan di Desa Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan penggunaan kontrasepsi IUD terhadap kejadian anemia di Desa Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan.
Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian Survei Analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh akseptor KB di Desa Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan sebesar 1.421 orang. Sampel penelitian ini adalah akseptor KB di Desa Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan sebanyak 93 orang. Metode analisis data menggunakan analisis univariat dengan uji distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan uji Chi Square.
Hasil Penelitian: Sebagian besar responden menggunakan IUD sebanyak 50 orang (53,8%). Sebagian besar yang mengalami anemia sebanyak 83 orang (89,2%). Tidak ada hubungan penggunaan kontrasepsi IUD dengan kejadian anemia di Desa Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan Tahun 2014 (p = 0,175).
Kesimpulan: Tidak ada hubungan penggunaan kontrasepsi IUD dengan kejadian anemia di Desa Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan Tahun 2014.

Kata Kunci: Alat Kontrasepsi IUD, Anemia
Daftar Pustaka: 23 (1992-2013)