KOMPARASI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA BAYI DENGAN RIWAYAT BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DAN BAYI BERAT BADAN LAHIR NORMAL (BBLN) USIA 1 BULAN- 12 BULAN WILAYAH PUSKESMAS KARANGLEWAS KABUPATEN BANYUMAS
xvi + 71 halaman + 5 tabel + 2 bagan + 6 diagram + 12 lampiran + 209 kata

ABSTRAK

Latar Belakang: BBLR termasuk faktor utama dalam peningkatan mortalitas dan morbiditas dan disabilitas neonatus. Masalah jangka panjang yang mungkin timbul pada bayi BBLR antara lain yaitu gangguan pertumbuhan dan perkembangan.
Tujuan Penelitian: Mengetahui perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah dan Bayi Berat Badan Lahir Normal di wilayah puskesmas Karanglewas.
Metode Penelitian: Jenis penelitian observasional. Pendekatan penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah bayi yang berusia 3 bulan-12 bulan. Jumlah populasi sebanyak 597 terdiri dari 31 bayi dengan riwayat BBLR murni dan 561 dengan riwayat berat badan normal. Analisis menggunakan uji t independen.
Hasil Penelitian: Responden dengan riwayat lahir dengan berat badan rendah, berat badan sekarang minimal 4500 gram dan tertinggi 9800 gram, responden dengan riwayat lahir dengan berat badan normal, berat badan sekarang minimal 4900 gram dan tertinggi 9900 gram. Responden yang mempunyai riwayat berat badan lahir rendah memiliki skor KPSP minimal 4 dan maksimal 10. Responden yang mempunyai riwayat berat badan lahir normal memiliki skor KPSP minimal 6 dan maksimal 10. Ada perbedaan pertumbuhan perkembangan pada bayi dengan berat badan lahir rendah dan bayi berat badan lahir normal ((0,002 < 0,05); 0,044 < 0,05)).
Kesimpulan: Ada perbedaan pertumbuhan perkembangan pada bayi dengan berat badan lahir rendah dan bayi berat badan lahir normal di Wilayah puskesmas Karanglewas Kabupaten Banyumas.

Kata kunci : Pertumbuhan, perkembangan, BBLR dan BBLN
Pustaka : 28 (2002-2012)