No image available for this title

KTI

Hubungan Ketuban Pecah Dini Dengan Kejadian Gawat Janin Di RSUD Banyumas Tahun 2013



HUBUNGAN KETUBAN PECAH DINI DENGAN KEJADIAN GAWAT JANIN DI RSUD BANYUMAS TAHUN 2012

xvi + 43 hal + 3 tabel + 2 diagram + 2 bagan + 9 lampiran

ABSTRAK

Latar Belakang: Gawat janin adalah keadaan ketika janin tidak memperoleh oksigen yang cukup. Beberapa penyebab gawat janin yaitu oligohidramnion dan prolaps tali pusat. Terjadinya oligohidramnion dan prolaps tali pusat dapat disebabkan karena ibu mengalami ketuban pecah dini.
Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan antara ketuban pecah dini dengan kejadian gawat janin di RSUD Banyumas tahun 2012.
Metode Penelitian: Jenis penelitian survey analitik dengan pendekatan case control. Populasinya adalah seluruh ibu bersalin yang mengalami gawat janin sebanyak 74 orang. Jumlah sampel penelitian 63 ibu yang mengalami gawat janin dan 63 ibu bersalin spontan di ambil menggunakan teknik ? simple random sampling dan systemic random sampling ?. Analisa datanya yaitu analisis bivariat dengan uji chi square.
Hasil Penelitian: Mayoritas ibu tidak mengalami ketuban pecah dini sebanyak 74 orang (59%). Ada hubungan antara ketuban pecah dini dengan kejadian gawat janin di RSUD Banyumas tahun 2012 dengan ? value sebesar 0,011 (? value < a).
Kesimpulan: Ada hubungan antara ketuban pecah dini dengan kejadian gawat janin di RSUD Banyumas tahun 2012.

Kata Kunci : Ketuban pecah dini, Gawat janin
Pustaka : 29 (2000-2012)


Ketersediaan

C. 2357618perpustakaan InstitusiTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
R.618 C.2357
Penerbit AKBID YLPP : Purwokerto.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
618
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya