DETERMINAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM PENANGANAN DEMAM PADA BALITA DI DESA KEDUNGRANDU KECAMATAN PATIKRAJA KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2013

xvi + 68 halaman + 8 tabel + 2 bagan + 4 diagram + 13 lampiran


ABSTRAK

Latar Belakang : Panas tinggi atau demam pada dasarnya bukan penyakit tapi gejala penyakit. Demam pada anak sering menimbulkan fobia tersendiri bagi banyak ibu. Penanganan yang tepat terhadap demam dipegnaruhi oleh pengetahuan ibu tentang demam, usia serta pendidikan.
Tujuan Penelitian : Mengetahui determinan yang berhubungan dnegan perilaku ibu dalam penanganan demam pada balita di Desa Kedungandu Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas tahun 2013.
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai anak balita di Desa Kedungrandu Kecamatan Patikraja yang berjumlah 53 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple randem sampling. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 50 responden. Analisis menggunakan rank spearman.
Hasil Penelitian : Sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup yaitu 48%, berpendidikan tingkat menengah sebanyak 42%. Umur terbanyak20-35 tahun 84% dan berperilaku cukup dalam penanganan demam sebanyak 44%. Terdapat hubungan antara pengetahuan dan pendidikan dengan perilaku penanganan demam pada balita di Desa Kedungrandu (dibuktikan dari nilai ? < a (0,000 ; 0,045 < 0,05) dan tidak ada hubungan antara umur dengan perilaku dalam penanganan demam (dibuktikan dari nilai ? > a (0, 129 > 0,05)
Kesimpulan : Terdapat hubungan pengetahuan dan pendidikan dengan perilaku penanganan demam pada balita dan tidak ada hubungan antara umur dengan perilaku dalam penanganan demam di Desa Kedungrandu Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas.
Saran : Sebaiknya ibu balita meningkatkan pengetahuan tentang demam sehingga dapat melakukan pengelolaan demam yang baik apabila menghadapi anak demam.

Kata kunci : Determinan, perilaku, penanganan, demam, balita.
Pustaka : 22 (2001 ? 2011)