FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI HORMONAL NON IMPLAN DI WILAYAH KECAMATAN PURWOKERTO UTARA TAHUN 2012

xvii + 66 halaman + 2 bagan+ 4 diagram + 5 tabel + 14 lampiran

ABSTRAK

Latar Belakang : Salah satu alat kontasepsi hormonal yaitu KB implan. Metode kontrasepsi implan merupakan salah satu jenis alat kontrasepsi yang berupa susuk yang terbuat dari sejenis karet silastik yang berisi hormon, dipasang pada lengan atas. Berdasarkan hasil survey diketahui bahwa sebagian besar responden yang tidak memilih implan dikarenakan faktor usia yang masih muda, paritas primipara dan merasa cemas.
Tujuan : Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan kontrasepsi hormonal non implan di Wilayah Kecamatan Purwokerto Utara tahun 2013.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan studi korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah Accidental Sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah semua akseptor KB hormonal di wilayah Kecamatan Purwokerto Utara tahun 2012 sebanyak 3923 akseptor. Instrument penelitian menggunakan kuesioner dengan analisa chi-square.
Hasil : Sebagian besar umur responden adalah 20-35 tahun sebanyak 45 responden (45,9%), mayoritas paritas responden adalah multipara sebanyak 49 responden (50%), mayoritas kecemasan responden adalah sedang sebanyak 46 responden (46,9%), mayoritas responden memilih kontrasepsi hormonal non implan sebanyak 60 responden (61,2%), ada hubungan faktor umur, paritas dan kecemasan dengan pemilihan kontrasepsi hormonal non implan dengan nilai ? value < a (0,000